Rakyatmerdeka.co – Pada umumnya pria yang mengalami rasa sakit pada tulang belakang setelah beraktivitas berat. Sementara untuk para wanita yang merasakan nyeri akibat premenstrual Syndrome (PMS) dan saat melewati masa menopause. Namun, ada beberapa kondisi yang dapat meningkatkan rasa sakit pada tulang belakang terutama saat masa menopause. Mengapa demikian?
National Intitutes of Health mengatakan, rasa sakit seperti nyeri punggung dan tulang belakang merupakan masalah yang besar dan dialami masyarakat sekarang. Hal tersebut lebih sering terjadi kepada wanita, terutama mereka yang sudah berusia 45 sampai dengan usia 60 tahun.
Seperti yang telah dikutip dari laman 34 Menopause Symptoms, Kamis (24/08/2017), berikut beberapa kondisi yang dapat mengakibatkan tulang belakang terasa lebih sakit, khususnya pada wanita menopause.
– Stres dan cemas
Gelisah, cemas hingga tahap stres dapat mengakibatkan ketegangan otot. Tidak jarang stres dapat meningkatkan rasa sakit di tulang belakang Anda.
– Kurang aktif bergerak
Kurangnya bergerak menjadi salah satu penyebab utama dari ketegangan otot pada tulang belakang. Selama Anda menjaga kebugaran mungkin masalah ini tidak akan Anda alami.
– Diet tidak sehat
Makanan tinggi magnesium, kalsium, atau vitamin E dapat membantu Anda mengurangi ketegangan otot pada tulang belakang. Namun, apabila Anda diet tidak sehat seperti tidak mengonsumsi sayur dan buah, maka itu yang menyebabkan tulang belakang Anda lebih mudah terasa nyeri